Desain grafis adalah suatu bentuk komunikasi visual yang menggunakan gambar
untuk menyampaikan informasi atau pesan seefektif mungkin. Dalam desain grafis,
teks juga dianggap gambar karena merupakan hasil abstraksi simbol-simbol yang
bisa dibunyikan. disain grafis diterapkan dalam disain komunikasi dan fine art.
Desain Grafis: adalah salah satu bentuk seni lukis
(gambar) terapan yang memberikan kebebasan kepada sang desainer (perancang)
untuk memilih, menciptakan, atau mengatur elemen rupa seperti ilustrasi, foto,
tulisan, dan garis di atas suatu permukaan dengan tujuan untuk diproduksi dan
dikomunikasikan sebagai sebuah pesan. Gambar maupun tanda yang digunakan bisa
berupa tipografi atau media lainnya seperti gambar atau fotografi. Desain
grafis umumnya diterapkan dalam dunia periklanan, packaging, perfilman, dan
lain-lain.
Pilar keilmuan yang wajib
dimiliki oleh seorang desainer grafis.
1. Wawasan
Teknologi
2. Wawasan
Sains
3. Wawasan
Seni
4. Wawasan
Sosial dan Budaya
5. Wawasan
Filsafat dan Etika
Manfaat Desain Grafis
a.
Mempercepat proses pekerjaan dengan cara menyajikan
suatu pekerjaan dalam bentuk grafis,
b.
Memperkenalkan dunia desain grafis kepada masyarakat
luas (secara umum) sehingga dapat diimplementasikan di dalam lingkungannya,
c.
Memperkenalkan kepada masyarakat luas tentangprogram
aplikasi desain grafis,
d.
Mempersiapkan masyarakat (generasi muda/mahasiswa/kaum
terpelajar) agar dapat memahami dengan mudah pesan-pesan yang disampiakan dalam
bentuk grafis.
Komponen
Pentig: Pewarnaan
a.
Elemen penting dalam grafis desain atau desain
grafis.
b.
Mewakili emosi dari karya grafis desain atau desain
grafis.
c.
Berpengaruh pada rasa dan estetika.
d.
Mempunyai maknanya sendiri namun juga dipengaruhi oleh
bidang keilmuan lainya dalam hal warna seperti bidang psikologi dan
fengsui.
e.
Sebagai bagian dari elemen tata rupa desain
grafis.
f.
Memperkuat kesan/tujuan dari sebuah karya desain
grafis.
Dengan demikian, manfaat yang dapat diraih oleh
desainer dengan mempelajari desain grafis, sebagai beriktut:
1. Mempercepat proses
pekerjaan dengan cara menyajikan suatu pekerjaan dalam bentuk grafis.
2. Memperkenalkan dunia desain grafis kepada masyarakat luas (secara umum) sehingga
dapat diimplementasikan di dalam lingkungannya.
4. Mempersiapkan
masyarakat (generasi muda/mahasiswa/kaum terpelajar) agar dapat memahami dengan
mudah pesan-pesan yang disampiakan dalam bentuk grafis.
Dalam pengolahan desain grafis, berdasarkan
fungsinya, desain grafis terbagi menjadi beberapa bagian, seperti :
1. Program Aplikasi Pengolah Tata Letak (Layout)
Dipergunakan untuk keperluan pembuatan brosur, pamflet, booklet, poster,
dan sejenis. Program ini adalah dapat mengatur penempatan teks dan gambar yang
diambil dari program lain (seperti Adobe Photoshop). Yang termasuk apilkasi
pengolahan tata letak adalah :
a. Adobe FrameMaker,
b. Adobe In Design,
c. Adobe PageMaker,
d. Corel Ventura,
e. Microsoft Publisher,
dan
f. Quark Xpress.
2. Program Aplikasi Pengolah Vektor/Garis
Dipergunakan untuk membuat gambar dalam bentuk vektor/garis sehingga sering
disebut sebagai Illustrator Program. Seluruh objek yang dihasilkan berupa
kombinasi beberapa garis, baik berupa garis lurus maupun lengkung. Aplikasi
yang termasuk dalam kelompok ini, antara lain
a. Adobe Illustrator,
b. Beneba Canvas,
c. CorelDraw,
d. Macromedia Freehand,
e. Metacreations
Expression, dan
f. Micrografx Designer.
3.
Program Aplikasi Pengolah Pixel/Gambar
Digunakan untuk mengolah gambar/manipulasi foto (photo retouching). Perlu
diperhatikan bahwa semua objek yang
diolah dalam progam-program tersebut dianggap sebagai kombinasi beberapa
titik/pixel yang memiliki kerapatan dan warna tertentu, misalnya, foto.
Selain itu, program yang termasuk dalam kelompok ini dapat juga mengolah
teks dan garis, tetapi dianggap sebagai kumpulan pixel. Yang termasuk dalam
aplikasi ini, antara lain
a. Adobe Photoshop,
b. Corel Photo Paint,
c. Macromedia Xres,
d. Metacreations
Painter,
e. Metacreations Live
Picture,
f. Micrografx Picture
Publisher,
g. Microsoft Photo
Editor,
h. QFX,
i.
Wright Image,
j.
Pixelmator,
k. Manga studio,
l.
Gimp, dan
m. Pos Free Photo
Editor.
4. Program Aplikasi Pengolah Film/Video
Digunakan
untuk mengolah film dalam berbagai macam format. Seperti, pemberian judul teks
pada karaoke, teks terjemahan, dll. Pada umumnya, pemberian efek khusus (special effect) seperti suara
ledakan, desingan peluru, ombak, dan lain-lain juga dapat dibuat menggunakan
aplikasi ini. Yang termasuk dalam kategori ini, antara lain
a. Adobe After Effect,
b. Power Director,
c. Show Biz DVD,
d. Ulead Video Studio,
e. Element Premier,
f. Easy Media Creator,
g. Pinnacle Studio Plus,
h. WinDVD Creater,
i.
Nero Ultra Edition, dan
j.
Camtasia.
5. Program Aplikasi Pengolah Multimedia
Digunakan untuk membuat sebuah karya dalam bentuk multimedia, misalnya berisi
promosi, profil perusahaan, maupun yang sejenisnya serta dikemas dalam bentuk
CD maupun DVD. Multimedia tersebut dapat berisi film/movie, animasi, teks,
gambar, dan suara yang dirancang sedemikian rupa sehingga pesan yang
disampaikan lebih interktif dan menarik. Yang termasuk dalam kelompok ini, antara
lain
a. Macromedia,
b. Macromedia
Authorware,
c. Macromedia Director,
d. Macromedia Flash,
e. Multimedia Builder,
f. Ezedia, Hyper Studio,
dan
g. Ovation Studio Pro.
6. Pengolah 3 dimensi
Yang termasuk dalam kelompok ini, antara lain
a. Xara 3D,
b. 3Ds Max,
c. Houdini,
d. Lightware,
e. Blender,
f. Pixar,
g. Maya,
h. Poser, dan
i.
AutoCad.
7. Software tipografi
Yang termasuk dalam kelompok ini, antara lain
a. Fontographer dan
b. AMP Font Viewer.
Kemampuan umum ini
adalah kemampuan tambahan yang membantu dalam proses membuat sebuah karya
grafis. Kemampuan umum dalam bidang grafis seperti pengetahuan tentang website
( website grafis seperti flickr, deviantart dsb, website ecommerce untuk
menjual karya desain dsb )
Komentar
Posting Komentar
saya mengharapkan komentar dari anda...
sedikit komentar sangat berarti buat blog ini ..!!